Forum Komunikasi Komite Sekolah Kecamatan Cempaka Putih

Bp. Setio sharring

Komite Sekolah dan Kepala Sekolah

serius menyimak

Ibu Herawati Shanti, Kepala Seksi Pendidikan Dasar Kecamatan Cempaka Putih didukukung oleh Komite SD SN Cempaka Putih 05 Jakarta Pusat, dipimpin oleh Bp. Setio (memegang mic) melaksanakan kegiatan Forum Komunikasi Komite Sekolah se Kecamatan Cempaka Putih yang dihadiri oleh Pengurus Komite Sekolah dan Kepala Sekolah SD dan SMP se Kecamatan Cempaka Putih

Work Shop Dewan Pendidikan Provinsi DKI Jakarta

Pengurus Dewan Pendidikan Jakarta Pusat yang terdiri dari Ketua Ibu DR. R.A. Tity Koesoemo, MA, MBA, Sekretaris Dedi Dwitagama, anggota H. Danu Suroso dan Sekretariat Drs. Bulkini Subing menghadiri Work Shop Dewan Pendidikan Provinsi DKI Jakarta di Hotel Bintang Jadayat 1 Cipayung 14 – 15 Desember 2007. 

Bermitra dengan USAIDS

Di Hotel Cemara Menteng tgl 6 dan 7 Desember  2007 Dewan Pendidikan Jakarta Pusat bermitra dengan USAIDS, pada intinya USAIDS memberikan kontribusi untuk kegiatan Pemberdayaan Komite Sekolah Binaan di Jakarta Pusat yang dimulai sejak 2006 dengan sasaran 40 sekolah SD, SLTP, SLTA dan MI. 

 

Peran Negara Harus Lebih Besar

Rancangan Undang-Undang tentang Badan Hukum
Pendidikan yang mendorong agar pendidikan berasas nirlaba sangat
bergantung pada kesiapan Panitia Kerja RUU BHP di DPR. Untuk itu,
salah satu yang tengah diupayakan ialah adanya jaminan peran negara
tetap besar dalam pendidikan.

Evaluasi Diri di HALAL BI HALAL

Silaturahmi halal bihalal dewan pendidikan Jakarta pusat di Satay Khas Menteng Jl. HOS Cokroaminoto Menteng, Jakarta Pusat. Pengurus dan anggota Dewan Pendidikan Jakarta Pusat yang hadir adalah: RA. Tity Koesoemo, Ph.D (Ketua Dewan Pendidikan Jakarta Pusat), Drg. Hj. Prilly. G. S, H. Danu Kisworo, M.S. Zebua, Erwansyah, H. Anhar, Happy. G, H. Adhi. P, Suradi, MM, Drs. Bulkini Subing dan Saya Dedi Dwitagama

PRIORITASKAN pendidikan

Perayaan 62 tahun kemerdekaan bangsa Indonesia baru saja selesai kita peringati, tetapi bangunan bangsa kian rapuh sehingga mengakibatkan kemerosotan, terutama di dunia global. Sebabnya, lagi-lagi pendidikan yang terbengkalai.

Departemen PERDAGANGAN PENDIDIKAN Nasional

Dalam rangka reformasi pendidikan, pemerintah menyiapkan Rancangan
Undang-Undang “Badan Hukum Pendidikan” atau BHP. BHP adalah lembaga yang menyelenggarakan pendidikan formal, pendirinya pemerintah, pemerintah daerah, atau masyarakat. Dua kali saya baca dan merenungi rancangan BHP ini.

“Pembantai”

Pembantu Rumah Tangga, dalam kehidupan domestik masyarakat di Indonesia sesungguhnya memiliki peran sosial penting, namun strata kelas menghambat publikasi gerak sosial kaum Pembantu ini untuk melakukan gerakan budaya, konsolidasi kekuatan daya tawar politik maupun membentuk habitat dan way of life-nya. Hanya pembantulah satu-satunya pekerjaan yang tidak memiliki daya realitasnya di Indonesia. Pembantu tidak bisa disamakan dengan buruh yang merupakan

PEMBERDAYAAN & FORUM KOMUNIKASI

Dewan Pendidikan Jakarta Pusat didukung oleh Kasudin Dikdas dan Dikmenti Kodya Jakarta Pusat melalui para kepala seksi Dinas Kecamatan melaksanakan kegiatan Pemberdayaan Komite Sekolah se Jakarta Pusat, melalui rapat beberapa kali di SMK Negeri 3 Jakarta, SDN Menteng 02, Sudin Dikmenti, akhirnya terselenggara pada 28 Juli 2007.

Budaya LAB SCHOOL – Wijaya Kusumah

Menciptakan Budaya Sekolah Yang Tetap Eksis (Sebuah Upaya Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan), Juli 2007.

Salah satu keunikan dan keunggulan SMP Labschool Jakarta yang tidak dimiliki oleh sekolah lainnya adalah budaya sekolah (school culture) yang kokoh, dan tetap eksis. Perpaduan semua unsur menjadi tree in one  baik siswa, guru, dan orang tua yang bekerjasama dalam menciptakan komunitas yang lebih baik melalui pendidikan yang berkualitas, serta bertanggung jawab dalam meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah, menjadikan sekolah Labschool unggul dan favorit di masyarakat.